Diplomasi Kesehatan Indonesia Untuk Mendapatkan Pasokan Vaksin COVID-19 Melalui Kerjasama Multilateral dan COVAX Periode 2020-2022

Setyaji, Muhammad Hanif (2022) Diplomasi Kesehatan Indonesia Untuk Mendapatkan Pasokan Vaksin COVID-19 Melalui Kerjasama Multilateral dan COVAX Periode 2020-2022. Tugas Akhir (S1) - thesis, UNIVERSITAS BAKRIE.

[img]
Preview
Text (Cover)
00 cover.pdf - Submitted Version

Download (305kB) | Preview
[img] Text (BAB I - III)
01 BAB I - III.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (434kB)
[img] Text (BAB IV)
02 BAB IV.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (722kB)
[img] Text (BAB V)
03 BAB V.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (137kB)
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
04 Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version

Download (194kB) | Preview

Abstract

Pandemi COVID-19 telah mendorong negara-negara untuk beradaptasi melalui implementasi kerja sama antar aktor global. Selama masa krisis, kerjasama internasional memainkan peran penting dalam memenuhi kebutuhan negara melalui diplomasi yang kompatibel. Fenomena ini memberikan relevansi yang kuat dengan penerapan diplomasi kesehatan global sebagai alat untuk mencapai kepentingan nasional mereka di bidang kesehatan. GHD merupakan instrumen yang secara dimensional mampu membawa berbagai pemangku kepentingan global ke dalam satu platform kolektif untuk mengatasi masalah kesehatan global. Indonesia merupakan salah satu dari sekian banyak yang melakukan diplomasi kesehatan sebagai strategi politik luar negeri untuk memenuhi kebutuhan pasokan perbekalan kesehatan seperti vaksin, obat-obatan dan teknologi untuk berpartisipasi dalam pemulihan tata kelola kesehatan global. Implementasi GHD dilakukan Indonesia melalui keterlibatannya dalam beberapa kerjasama bilateral dan multilateral, khususnya dalam COVAX untuk mendapatkan pasokan vaksin. Tesis ini mengkaji bagaimana diplomasi kesehatan Indonesia diartikulasikan dalam konteks mengatasi krisis kesehatan dan memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat dalam negeri melalui pasokan vaksin yang memadai serta berkontribusi pada tata kelola kesehatan global dalam dinamika pandemi COVID-19 bagi periode 2020-2022. Kajian ini menganalisis kebijakan dan kepentingan nasional Indonesia melalui kerjasama multilateral dan bilateral dengan tujuh dimensi utama Global Health Diplomacy oleh Ilona Kickbusch, Haik Nikogosian, Michel Kazatchkine, Mihály Kökény dalam A Guide to Global Health Diplomacy berdasarkan landasan teori liberalisme.

Item Type: Thesis (Tugas Akhir (S1) - )
Uncontrolled Keywords: Diplomasi Kesehatan, Kepentingan Nasional, Pandemi COVID-19, Vaksin
Subjects: Political Science > International Relations
Thesis > Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial > Program Studi Ilmu Politik
Depositing User: Muhammad Hanif Setyaji
Date Deposited: 25 Oct 2022 02:09
Last Modified: 25 Oct 2022 02:09
URI: http://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/6873

Actions (login required)

View Item View Item