Analisis Peran Inkubator Bisnis Terhadap Keberhasilan Tenant Berdasarkan Kerangka Reith-7s Dengan Metode Analytic Network Process (Studi Kasus Pada UBpreneur)

Utami, Dwi Hastuti Wahyu (2016) Analisis Peran Inkubator Bisnis Terhadap Keberhasilan Tenant Berdasarkan Kerangka Reith-7s Dengan Metode Analytic Network Process (Studi Kasus Pada UBpreneur). Tugas Akhir (S1) - thesis, UNIVERSITAS BAKRIE.

[thumbnail of pdf]
Preview
Text (pdf)
00. Cover.pdf - Submitted Version

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of pdf] Text (pdf)
01. BAB I-III.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (504kB)
[thumbnail of pdf] Text (pdf)
02. BAB IV.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (810kB)
[thumbnail of pdf] Text (pdf)
03. BAB V.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (89kB)
[thumbnail of pdf] Text (pdf)
04. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (166kB)
[thumbnail of pdf] Text (pdf)
05. LAMPIRAN.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (993kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur peran UBpreneur dan mengidentifikasi elemen-elemen Kerangka Reith-7S terhadap keberhasilan tenant UBpreneur. Selain itu, penelitian ini sekaligus dimanfaatkan untuk menerapkan metode Analytic Network Process (ANP) sebagai alat ukur kepuasan pelanggan. Faktor-faktor yang diukur merupakan hasil dari focus group discussion bersama tenant dan pihak UBpreneur. Hasil penelitian yang menggunakan kuesioner perbandingan berpasangan menunjukkan tingkat peran UBpreneur yang tinggi (74,43% dari skala 100%) terhadap keseluruhan faktor yang mempengaruhi. Urutan elemen-elemen Kerangka Reith-7S yang paling berpengaruh yaitu bimbingan dan konsultasi (service) sebesar 34,00%, penyediaan dana awal dan akses investor (seed capital) sebesar 24,14%, penyediaan jaringan usaha (synergy) sebesar 15,94%, dukungan penelitian, pengembangan, dan akses teknologi (support) sebesar 13,28%, pengembangan kemampuan (skill development) sebesar 5,68%, penyediaan fasilitas bersama (shared) sebesar 4,05%, penyediaan tempat usaha (space) sebesar 2,92%, ANP sebagai metode (alat bantu) dalam pengambilan keputusan juga dapat digunakan dengan baik sebagai metode pengukuran tingkat kepuasan. Inconsistency index pada penilaian perbandingan berpasangan yaitu sebesar 0,07285 (kurang dari 0,1), yang menunjukkan bahwa penilaian oleh responden yang dipilih dilakukan dengan konsisten. Kata kunci: Kerangka Reith-7S, peran UBpreneur, keberhasilan tenant, Analytic Network Process

Item Type: Thesis (Tugas Akhir (S1) - )
Uncontrolled Keywords: Kerangka Reith-7S, peran UBpreneur, keberhasilan tenant, Analytic Network Process
Subjects: Business
Management > Business Plan > Business
Customer Satisfaction
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial > Program Studi Manajemen
Depositing User: Dwi Hastuti Wahyu Utami
Date Deposited: 02 Aug 2016 06:35
Last Modified: 02 Aug 2016 06:35
URI: http://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/178

Actions (login required)

View Item View Item