Santoso, Berkah Iman and Kuntarto, Guson P. and Gunawan, Irwan Prasetya and Lestanto, Yusuf (2025) Tinjauan Pustaka Kubernetes Container Management. Project Report. Universitas Bakrie, Jakarta. (Unpublished)
![]() |
Text (pdf)
2024_2025_Odd_Research_Not_Published_Repository_eLibrary_Kubernetes_Container_Management.pdf - Draft Version Download (929kB) |
Abstract
Pengembangan aplikasi moderen yang bersifat modular dengan titik berat pada faktor-faktor seperti kecepatan waktu rilis aplikasi, kestabilan aplikasi, elastisitas pengaturan komponen berikut modul-modul aplikasi, kemampuan migrasi host aplikasi dan komunikasi antar aplikasi tanpa harus mengorbankan fungsi dan keamanan aplikasi merupakan beberapa syarat wajib yang menjadi tuntutan korporasi dan organisasi terkait pengembangan aplikasi inti untuk menunjang keberlangsungan bisnis perusahaan saat ini. Aplikasi moderen dengan skala kritikalitas tinggi selalu memerlukan elastisitas pengaturan sumber daya komputasi yang aman, memiliki ketersediaan sumber daya, memiliki efisiensi sumber daya komputasi yang tinggi dan pengelolaan kapasitas yang bersifat akuntabel, obyek komputasi yang selalu dapat dimonitor serta memiliki siklus keberlangsungan layanan yang terjamin [1]. Saat ini terdapat berbagai terobosan teknologi lebih lanjut dalam rangka mempersiapkan ketersediaan sumber daya komputasi pada kebutuhan pengembangan aplikasi dengan cara micro-services: penambahan berbagai atribut layanan pada kode sumber aplikasi utama dengan atribut berskala mikro, obyek yang bersifat modular, layanan yang bersifat elastis dan fungsional, serta obyek yang siap terhadap kebutuhan layanan antar multi-cloud dengan pendekatan pengelolaan berbasis container. Saat ini Kubernetes terlihat memiliki keterbatasan pada kompleksitas penyiapan platform komputasi dan pengaturan kapasitas obyek Kubernetes yaitu pod yang bersifat rigid agar tidak melebihi batas CPU dan memori yang tersedia [2], sehingga hal tersebut menjadi beberapa tantangan tim developer dan tim operations (DevOps). Tim DevOps membutuhkan pengaturan Kubernetes yang tepat untuk membentuk aplikasi modern berbasis micro-services dalam rangka pencapaian ketersediaan object yang maksimal untuk peningkatan waktu pengembangan dan implementasi. Penulis mencoba untuk memberikan tinjauan literatur yang diharapkan dapat bermanfaat bagi para pengembang aplikasi modern yang masih membutuhkan mekanisme pengelolaan terstruktur atas layanan aplikasi berbasis container dengan memanfaatkan layanan multi-cloud agar antar komponen Kubernetes memiliki fungsionalitas maksimal pada cloud infrastructure dan mempercepat implementasi aplikasi. Kompleksitas Kubernetes dapat dimaksimalkan dalam rangka penanganan cluster container dengan fasilitas lengkap dan Kubernetes mampu mengelola beragam layanan, walaupun perlu dilakukan pembatasan pod lebih lanjut agar tidak melebihi batas Central Processing Unit (CPU) dan memori fisik yang tersedia. Pada hasil keseluruhan, kita dapat melihat kinerja maksimal Kubernetes untuk menangani beban komputasi yang berat dengan menggunakan container. Lebih lanjut, Kubernetes dapat mencapai kinerja komputasi lebih tinggi dan sifat response yang lebih fleksibel untuk pemantauan kesehatan layanan yang bersifat adaptif dengan kemampuan pemuatan ulang layanan pada saat ditemukan adanya kegagalan pada pengelolaan container.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Subjects: | Computer Science > Computer - Software Science Paper |
Divisions: | Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Program Studi Informatika |
Depositing User: | Ahmad Yani |
Date Deposited: | 06 Feb 2025 09:33 |
Last Modified: | 06 Feb 2025 09:33 |
URI: | https://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/11162 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |