Djuitaningsih, Tita and Nurpadi, Dady (2025) Pembiayaan Salam di Indonesia: Antara Ada dan Tiada. Universitas Bakrie, Jakarta. (Unpublished)
![]() |
Text (pdf)
Pembiayaan Salam di Indonesia- Antara Ada dan Tiada.pdf - Submitted Version Download (276kB) |
Abstract
Salam berarti pembelian barang yang diserahkan di kemudian hari, sedangkan pembayaran dilakukan di muka. Definisi salam tersebut mengisyaratkan bahwa salam bisa menjadi alternatif pembiayaan, khususnya bagi para petani yang membutuhkan waktu yang relatif panjang untuk menghasilkan hasil panen sebagai pendapatan setelah pengeluaran dilakukan selama proses penanaman. Indonesia adalah negara agraris yang memiliki lahan pertanian yang luas, seharusnya pertaniannya maju dengan dukungan pembiayaan salam, namun faktanya tidak demikian. Hal tersebut terjadi karena berbagai faktor di antaranya faktor risiko yang tinggi, literasi keuangan syariah yang rendah, dan dukungan pemerintah yang belum memadai. Dengan demikian, dibutuhkan upaya-upaya untuk meningkatkan pembiayaan salam yang pada gilirannya dapat meningkatkan pertanian di Indonesia. Upaya-upaya tersebut di antaranya dapat dilakukan melalui implementasi salam paralel, peningkatan literasi keuangan syariah melalui intensifikasi sosialisasi, dan peningkatan dukunga pemerintah melalui berbagai kebijakan yang kondusif.
Item Type: | Other |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Salam, Risiko, Literasi Keuangan, Salam Paralel, Dukungan Pemerintah |
Subjects: | Finance Science Paper > Research Report |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial > Program Studi Akuntansi |
Depositing User: | Ahmad Yani |
Date Deposited: | 07 Aug 2025 04:23 |
Last Modified: | 07 Aug 2025 04:23 |
URI: | https://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/11780 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |