FILM DOKUMENTER “URANG RIMBO” SEBAGAI MEDIA KAMPANYE SOSIAL DALAM MENJAGA HUTAN KAWASAN TAMAN NASIONAL BUKIT DUA BELAS DESA AIR HITAM KABUPATEN SAROLANGUN PROVINSI JAMBI

Irfan, Mhd (2019) FILM DOKUMENTER “URANG RIMBO” SEBAGAI MEDIA KAMPANYE SOSIAL DALAM MENJAGA HUTAN KAWASAN TAMAN NASIONAL BUKIT DUA BELAS DESA AIR HITAM KABUPATEN SAROLANGUN PROVINSI JAMBI. Tugas Akhir (S1) - thesis, UNIVERSITAS BAKRIE.

[thumbnail of pdf]
Preview
Text (pdf)
00. COVER.pdf - Accepted Version

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of pdf] Text (pdf)
BAB I-III.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[thumbnail of pdf] Text (pdf)
BAB IV.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of pdf] Text (pdf)
BAB V.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (316kB)
[thumbnail of pdf]
Preview
Text (pdf)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version

Download (102kB) | Preview
[thumbnail of pdf] Text (pdf)
LAMPIRAN.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Film dokumenter merupakan sebuah media yang digunakan untuk menyampaikan sebuah fenomena sosial yang terjadi ditengah masyarakat. Salah satu fenomena sosial yang ada di Indonesia adalah pengurangan wilayah hutan yang terus terjadi akibat penebangan hutan lindung dan alih fungsi hutan menjadi Hutan Tanaman Industri (HTI). Sementara hutan sendiri memiliki peran penting bagi flora, fauna dan manusia yang hidup di dalamnya. Suku Anak Dalam merupakan kelompok Suku Adat Indonesia yang mendiami kawasan hutan Taman Nasional Bukit Dua Belas di Provinsi Jambi. Seperti Suku Adat lain yang ada di Indonesia, mereka mengalami beragam permasalahan seperti: terpinggirkan dari pusat kehidupan, terpinggirkan secara budaya, Hutan tempat mereka tinggal terus mengalami penyempitan akibat dampak alih fungsi hutan, pembalakan liar serta tekanan dari warga desa dan gelombang transmigrasi. Dengan beragam persoalan ini, mereka tetap mencoba untuk tetap menjaga keutuhan ekosistem hutan. Kearifan lokal ini yang diangkat melalu film “Urang Rimbo”. Film dokumenter ini akan dijadikan sebagai media kampanye sosial. Bahwa tanggung jawab menjaga keutuhan ekosistem hutan bukan hanya menjadi tanggung jawab mereka yang terikat dengan hutan saja, tetapi semua umat manusia yang hidup di bumi. Kampanye sosial ini memanfaatkan revolusi teknologi dengan medium Media Sosial Youtube, Facbook, Instagram dan Twitter. Kata kunci: Film dokumenter, kampanye sosial, Suku Anak Dalam, Taman Nasional Bukit Dua Belas.

Item Type: Thesis (Tugas Akhir (S1) - )
Uncontrolled Keywords: Uncontrolled Keyword, Documentary film, social campaign, Suku Anak Dalam, Bukit Dua Belas National Park.
Subjects: Communication Science > Mass Media
Thesis > Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial > Program Studi Ilmu Komunikasi
Depositing User: Mhd. Irfan
Date Deposited: 26 Aug 2019 05:04
Last Modified: 26 Aug 2019 05:04
URI: https://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/2951

Actions (login required)

View Item View Item