EVALUASI PEMBINAAN ENTREPENEURSHIP NARAPIDANA MELALUI KEGIATAN INDUSTRI DI LAPAS PEREMPUAN SEMARANG MENGGUNAKAN METODE DISCREPANCY EVALUATION MODEL (DEM)

Ambarwati, Dewi (2020) EVALUASI PEMBINAAN ENTREPENEURSHIP NARAPIDANA MELALUI KEGIATAN INDUSTRI DI LAPAS PEREMPUAN SEMARANG MENGGUNAKAN METODE DISCREPANCY EVALUATION MODEL (DEM). Tesis (S2) - thesis, UNIVERSITAS BAKRIE.

[thumbnail of Cover] Text (Cover)
00 COVER.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only
Download (437kB)
[thumbnail of BAB I - III] Text (BAB I - III)
01 BAB 1 - III.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
02 BAB IV.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only
Download (690kB)
[thumbnail of BAB V] Text (BAB V)
03 BAB V.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only
Download (199kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA]
Preview
 Text (DAFTAR PUSTAKA)
04 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version
Download (347kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
05 LAMPIRAN.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only
Download (1MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana evaluasi pelaksanaan Pembinaan Entrpreneurship melalui Program Kegiatan Industri di Lapas Perempuan Semarang. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data penelitian ini menggunakan dokumentasi, wawancara dan observasi. Key informant dalam penelitian ini adalah Kepala Lapas, Petugas Lapas, Narapidana yang bekerja, NGO dan Mitra. Teknik analisis data menggunakan Metode Discrepancy Evaluation Model (DEM). Hasil penelitian diperoleh meskipun masih terdapat kesenjangan pada 5 (lima) sub focus yaitu landasan hukum, jaringan kerjasama, proses pelaksanaan, hasil dan manfaatnya, namun Lapas Perempuan Semarang dalam melaksanakan program kegiatan industri telah dilaksanakan sesuai dengan SOP yang disahkan oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan. Bahkan Lapas Perempuan Semarang membuat SOP tambahan sebagai pendukung program dimaksud. SDM yang bertugas pada pengelola industri di Lapas sangat kurang dari kebutuhan ideal, baik dari segi kompetensi maupun kuantitas. Meskipun demikian kegiatan industri di Lapas tetap berjalan dengan baik. Hal tersebut tidak terlepas dari sifat Kepemimpinan yang dimiliki oleh Kalapas Perempuan Semarang. Meskipun komitmen organisasi dirasakan tidak optimal terhadap implementasi program tersebut. Namun secara realitas hingga saat ini program kegiatan industry yang wajib dilaksanakan di Lapas Perempuan Semarang telah menghasilkan produk/jasa yang berkualitas.

Item Type: Thesis (Tesis (S2) - )
Uncontrolled Keywords: Entrpreneurship, Industri, Discrepancy Evaluation Model
Subjects: Management > Human Resource Management
Management
Thesis
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial > Program Studi Magister Management
Depositing User: Dewi Ambarwati
Date Deposited: 25 Aug 2020 08:49
Last Modified: 25 Aug 2020 08:49
URI: https://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/3729

Actions (login required)

View Item View Item