Hubungan Amerika Serikat dan Korea Utara Pasca Deklarasi Panmunjom di Tahun 2018

Rifqy, Ahmad (2023) Hubungan Amerika Serikat dan Korea Utara Pasca Deklarasi Panmunjom di Tahun 2018. Tugas Akhir (S1) - thesis, UNIVERSITAS BAKRIE.

[thumbnail of Cover] Text (Cover)
00 Cover.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (275kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB I-III] Text (BAB I-III)
01 BAB I-III.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (296kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
02 BAB IV.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (429kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB V] Text (BAB V)
03 BAB V.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (20kB) | Request a copy
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
04 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (177kB) | Request a copy
[thumbnail of 05 LAMPIRAN] Text (05 LAMPIRAN)
05 LAMPIRAN.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (29kB) | Request a copy

Abstract

Hubungan antara Amerika Serikat (AS) dan Korea Utara mengalami transformasi yang signifikan setelah terjadinya Deklarasi Panmunjom pada tahun 2018. Sebelumnya, ketegangan antara kedua negara menciptakan ancaman keamanan global yang serius. Namun, melalui pertemuan puncak yang historis antara pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, dan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, terjadi pergeseran paradigmatik dalam dinamika hubungan bilateral. Deklarasi Panmunjom menciptakan landasan bagi langkah-langkah menuju perdamaian dan denuklirisasi Semenanjung Korea. Salah satu aspek kunci dari deklarasi tersebut adalah komitmen bersama untuk mengakhiri Perang Korea secara resmi dan memulai proses negosiasi yang lebih mendalam. Meskipun langkah-langkah konkret terkait denuklirisasi masih menjadi perdebatan, terciptanya dialog yang terbuka menandai awal dari upaya diplomatik untuk meredakan ketegangan yang telah berlangsung selama puluhan tahun. Pertemuan puncak ini juga memberikan kesempatan bagi kedua negara untuk membangun kepercayaan dan merintis hubungan yang lebih baik. Namun, dinamika hubungan ini tidak selalu linier, terlihat dari beberapa kemunduran dan ketidakpastian dalam perjalanan menuju perdamaian yang langgeng. Beberapa uji coba misil yang dilakukan oleh Korea Utara dan respons tegas AS menunjukkan bahwa tantangan besar masih menghadang.

Item Type: Thesis (Tugas Akhir (S1) - )
Uncontrolled Keywords: Amerika Serikat, Korea Utara, Deklarasi Panmunjom, pertemuan puncak, perdamaian, denuklirisasi, diplomasi, kepercayaan, ketegangan geopolitik.
Subjects: Political Science > International Relations
Thesis > Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial > Program Studi Ilmu Politik
Depositing User: Ahmad Rifqy
Date Deposited: 05 Feb 2024 04:34
Last Modified: 05 Feb 2024 04:34
URI: http://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/8965

Actions (login required)

View Item View Item