Analisis Beban Kerja Mental Pekerja Bagian Sortasi Menggunakan Metode NASA-TLX di PTPN VIII Cikaso Agrabinta

Ismayanti, Alfhira (2023) Analisis Beban Kerja Mental Pekerja Bagian Sortasi Menggunakan Metode NASA-TLX di PTPN VIII Cikaso Agrabinta. Tugas Akhir (S1) - thesis, UNIVERSITAS BAKRIE.

[thumbnail of Cover]
Preview
Text (Cover)
00. Cover.pdf - Submitted Version

Download (697kB) | Preview
[thumbnail of BAB I-III] Text (BAB I-III)
01. BAB I-III.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
02. BAB IV.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (939kB)
[thumbnail of BAB V] Text (BAB V)
03. BAB V.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (195kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
04. BAB Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version

Download (310kB) | Preview
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
05. Lampiran.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (961kB)

Abstract

PTPN VIII Cikaso Agrabinta merupakan perusahaan pengolahan karet. Pengolahan lateks menjadi produk yang dikenal dengan RSS atau Ribbed Smoke Sheet melibatkan beberapa langkah. Salah satu proses produksi RSS adalah proses sortasi. Pekerja di bagian sortasi memiliki tingkat kehadiran yang lebih rendah daripada di bagian pengolahan. Perubahan tuntutan target produksi membuat pekerja di mengalami tekanan tinggi yang menimbulkan beban kerja mental. Kemudian ditemukan beberapa gejala kelelahan yang disebabkan oleh pekerjaan yang berulang atau kemonotonan dan ketidaknyamanan pekerja yang disebabkan lingkungan kerja. Jika seorang pekerja mengalami beban mental yang berlebihan, maka ia akan mengalami stres yang bisa menyebabkan penurunan produktivitas pekerja. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk menganalisis beban kerja yang dialami pekerja bagian sortasi menggunakan metode National Aeronautics and Space Administration (NASA-TLX) dengan enam indikator beban kerja mental, yaitu kebutuhan mental, kebutuhan fisik, kebutuhan waktu, performa, tingkat usaha dan frustrasi. Hasil pengukuran metode NASA-TLX menunjukkan jumlah kerja mental tertinggi terjadi pada pekerja 2 bernama Hernawati sebesar 63,33, sedangkan indikator kebutuhan mental dan kebutuhan waktu merupakan indikator dominan yang mempengaruhi beban kerja mental pekerja sortasi. Karena beban kerja mental pekerja yang tinggi, maka penting memberikan saran untuk meningkatkan fasilitas agar bisa mengurangi beban kerja mental pekerja. Usulan perbaikan untuk indikator mental demand adalah mengecek jobdesk dari pekerjaan atau tugas yang diberikan dan memberikan evaluasi kerja sesuai dengan kapasitas kerja masing masing pekerja secara berkala serta menyediakan fasilitas dari segi lingkungan pekerjaan agar dapat mengurangi beban kerja mental pekerja bagian sortasi adalah memperbaiki sirkulasi udara dengan menyediakan turbin ventilator dan kipas angin, lalu menyediakan refill air minum. Sedangkan usulan perbaikan untuk indikator temporal demand yaitu berupa manajemen diri dan manajemen waktu dalam menyelesaikan pekerjaan serta memberikan allowance dalam penyelesaian target yang tinggi pada pekerja.

Item Type: Thesis (Tugas Akhir (S1) - )
Uncontrolled Keywords: Beban kerja mental, NASA-TLX
Subjects: Industrial & Manufacturing Engineering > Industrial Psychology
Thesis > Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Program Studi Teknik Industri
Depositing User: Alfhira Ismayanti
Date Deposited: 31 Aug 2023 02:47
Last Modified: 31 Aug 2023 02:47
URI: http://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/8537

Actions (login required)

View Item View Item