STUDI EFISIENSI DISTRIBUSI AIR IRIGASI PADA DAERAH IRIGASI (DI) BENDUNGAN PANDANDURI DI KABUPATEN LOMBOK TIMUR – NUSA TENGGARA BARAT

Syahid, Muhammad Panatagama (2021) STUDI EFISIENSI DISTRIBUSI AIR IRIGASI PADA DAERAH IRIGASI (DI) BENDUNGAN PANDANDURI DI KABUPATEN LOMBOK TIMUR – NUSA TENGGARA BARAT. Tugas Akhir (S1) - thesis, UNIVERSITAS BAKRIE.

[thumbnail of Cover]
Preview
Text (Cover)
00 cover.pdf - Submitted Version

Download (8MB) | Preview
[thumbnail of BAB I-III] Text (BAB I-III)
01 BAB I-III.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (8MB) | Request a copy
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
02 BAB IV.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (8MB) | Request a copy
[thumbnail of BAB V] Text (BAB V)
03 BAB V.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (8MB) | Request a copy
[thumbnail of Daftar Pustaka]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
04 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version

Download (8MB) | Preview
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
05 LAMPIRAN.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Daerah Irigasi (DI) Pandanduri adalah salah satu jaringan irigasi yang berlokasi di Desa Suwangi, Kecamatan Sakra, Kabupaten Lombok Timur. DI Pandanduri mempunyai luas 3,012 ha dengan sumber air berasal dari Sungai (Koko') Palung yang diambil dari Bendung Pandanduri, mendapatkan aliran suplesi dari Embung Ujung dan Embung Lingkok Lamun dan melalui jaringan irigasi Pandanduri kemudian dialirkan ke areal persawahan. Pola tanam dalam satu tahun sebanyak 2 kali untuk tanaman padi. Studi ini membahas apakah debit air pada Bendung Pandanduri sudah mencukupi kebutuhan air pada Daerah Irigasi (DI) Pandanduri dan berapa besar tingkat efisiensi pengaliran di saluran primer dan saluran sekunder (DI) Pandanduri. Berdasarkan hasil analisis didapat bahwa kebutuhan air irigasi (DI) Pandanduri masih mengalami deifisit (kekurangan air) terbesar pada bulan September minggu pertama sebesear 8781.16 lt/dt dan defisit terkecil terjadi pada bulan Desember minggu pertama sebesar 799.71 lt/dt. Berdasarkan analisis efisiensi pengaliran pada saluran primer antara BPD.3 – BPD.4 96.77% sudah memenuhi standar efisiensi, untuk BPD.1 – BPD.2 66.17%, BPD.2 – BPD.3 42.13%, BPD.4 – BPD.5 44.45% dan BPD.5 – BPD.6 73.73% belum memenuhi standar efisiensi. Sedangkan saluran sekunder di saluran BPD.4 Kr.2 – BPD.4 Kn.3 92.15% sudah memenuhi standar efisiensi, untuk saluran BPD.2 Kr.1 – BPD.2 Kr.2 49.47%, BPD.2 Kr.2 – BPD.2Kr.3 44.51% dan BPD.4 Tg.1 – BPD.4 Kr.2 80.34% belum memenuhi standar efisiensi.

Item Type: Thesis (Tugas Akhir (S1) - )
Uncontrolled Keywords: Saluran irigasi DI. Pandanduri, Kebutuhan air irigasi, Efisiensi pengaliran.
Subjects: Civil Engineering > Hydraulic Engineering
Civil Engineering > Hydrology Engineering
Agriculture > S Agriculture (General)
Thesis > Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Muhammad Panatagama Syahid
Date Deposited: 23 Feb 2021 02:10
Last Modified: 23 Feb 2021 02:10
URI: https://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/4526

Actions (login required)

View Item View Item