Balqis, Nadifa Putri (2023) Generasi Z dan Penggunaan Aplikasi Online Dating Tinder. Tugas Akhir (S1) - thesis, UNIVERSITAS BAKRIE.
Preview |
Text (Cover)
00 Cover.pdf - Submitted Version Download (450kB) | Preview |
Text (BAB I - III)
01 BAB I - III.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (770kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
02 BAB IV.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
03 BAB V.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (293kB) | Request a copy |
|
Preview |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
04 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Download (284kB) | Preview |
Text (LAMPIRAN)
05 LAMPIRAN.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (738kB) | Request a copy |
Abstract
Berkembangnya teknologi membuat kultur kencan di Indonesia telah berubah, termasuk di kalangan generasi Z. Adanya fenomena dating apps Tinder ini dapat terjadi dikarenakan melalui generasi Z yang memiliki karakteristik hiper-kustominasi, FOMO, weconomist, dan terpacu. Mereka memang dikenal sebagai generasi yang tech savvy, apapun yang saat ini sedang trend atau populer baik di media sosial maupun di berbagai platform lainnya, akan selalu menarik atensi bagi generasi Z. Menurut mereka, hal tersebut tidak boleh tertinggal sedikitpun. Sehingga, kemunculan aplikasi Tinder sangat disambut baik oleh generasi Z, meskipun memang banyaknya stigma negatif yang menempel pada aplikasi ini. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana karakteristik generasi Z dalam menggunakan aplikasi online dating Tinder yang akan ditinjau melalui teori karakteristik generasi Z dan penetrasi sosial, dengan metode penelitian kualitatif dan pendekatan fenomenologi. Objek penelitian ini adalah aplikasi Tinder, sementara subjek penelitian ini adalah empat informan yang sudah dilakukan wawancara secara mendalam. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa meskipun stigma negatif dari Tinder masih melekat, generasi Z tetap menggunakan aplikasi tersebut untuk menjadikan sebuah wadah yang positif bagi mereka untuk berinteraksi, bertemu, bersosialisasi, dan menciptakan hubungan melalui media Tinder. Dengan menerapkan teori penetrasi sosial, menunjukkan bahwa semakin dekat hubungan antar individu, semakin besar kenyamanan dan kedalaman lapisan tersebut, karena semakin banyak topik yang dapat didiskusikan dan semakin banyak waktu yang dihabiskan bersama. Sebaliknya, jika hubungan masih dalam tahap awal, keluasan topik dan kedalaman pembicaraan akan semakin rendah.
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir (S1) - ) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Generasi Z, Aplikasi Kencan, Online Dating, dan Tinder |
Subjects: | Communication Science Communication Science > Social Media Thesis > Thesis (S1) |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial > Program Studi Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Nadifa Putri Balqis |
Date Deposited: | 21 Feb 2023 08:32 |
Last Modified: | 21 Feb 2023 08:32 |
URI: | https://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/7404 |
Actions (login required)
View Item |