Indaru, Bagas Arya (2023) Menvertising Dalam Iklan Produk Perawatan Rambut Pantene Versi Keanuagl (Analisis Semiotika Roland Barthes). Tugas Akhir (S1) - thesis, UNIVERSITAS BAKRIE.
Preview |
Text (Cover)
00. Cover.pdf - Submitted Version Download (605kB) | Preview |
Text (BAB I-III)
01. BAB I_III.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (785kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
02. BAB IV.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (847kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
03. BAB V.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (238kB) | Request a copy |
|
Preview |
Text (Daftar Pustaka)
04. BAB Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Download (124kB) | Preview |
Text (Lampiran)
05. Lampiran.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (360kB) | Request a copy |
Abstract
Pada saat ini, sebuah brand harus memiliki usaha yang lebih keras untuk menonjol dari kompetitor dan memikat konsumen dengan cara yang unik dan tidak terduga. Dalam era modern ini, periklanan memiliki peran yang signifikan dalam membentuk pandangan masyarakat terkait dengan maskulinitas dan femininitas. Penelitian ini ditujukan untuk fokus membahas gambaran menvertising yang terjadi pada Keanuagl dalam iklan Pantene dengan judul “Miracles Hair Supplement Baru? – Bye #RambutCapek Hello #RambutKeCharged”. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode semiotika Roland Barthes. Temuan menunjukkan iklan ini merupakan upaya Pantene untuk mengeksplorasi isu kondisi rambut tidak sehat, yang sering dihadapi oleh masyarakat umum. Dalam konteks menvertising, iklan ini menantang stereotip maskulinitas dengan menggambarkan Keanu sebagai sosok yang berbeda dari citra tradisional pria melalui bentuk tubuhnya yang tidak atletis, rambut panjang, dan sikap yang melambai, menantang hegemoni maskulinitas. Konsep menvertising ini didukung oleh munculnya mitos-mitos dalam masyarakat seputar citra pria. Iklan ini mengatasi mitos bahwa seorang pria harus selalu kuat dan tidak menunjukkan kelemahannya, dapat merawat diri dan mengekspresikan emosi mereka. Keanu memecahkan stereotip maskulinitas tradisional dengan tampil flamboyan dan berbeda. Selain itu, iklan ini menghadirkan mitos bahwa produk perawatan rambut hanya untuk perempuan serta berusaha membuka pemahaman baru tentang perawatan rambut yang inklusif untuk semua gender.
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir (S1) - ) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Menvertising, Maskulinitas, Iklan, Semiotika, Pantene |
Subjects: | Communication Science > Semiotics and Consumer Culture Thesis > Thesis (S1) |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial > Program Studi Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Bagas Arya Indaru |
Date Deposited: | 27 Dec 2023 06:28 |
Last Modified: | 27 Dec 2023 06:28 |
URI: | https://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/8887 |
Actions (login required)
View Item |