Heriani, Talitha Cika (2020) Pemanfaatan Ampas dan Sabut Kelapa Sebagai Adsorben Ammonia pada Lumpur IPAL Industri Es Krim. Tugas Akhir (S1) - thesis, UNIVERSITAS BAKRIE.
Preview |
Text (Cover)
00 cover.pdf - Submitted Version Download (255kB) | Preview |
Text (BAB I - III)
01 BAB I - III.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (351kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
02 BAB IV.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (255kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
03 BAB V.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (8kB) | Request a copy |
|
Preview |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
04 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Download (90kB) | Preview |
Text (LAMPIRAN)
05 LAMPIRAN.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (311kB) | Request a copy |
Abstract
Suatu industri yang terus berkembang pastilah menghasilkan limbah yang berasal dari kegiatan industri terserbut, seperti industri es krim. Salah satu jenis limbah yang dihasilkan dari kegiatan industri es krim yaitu limbah padat (sludge/lumpur) yang berasal dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang biasanya digunakan kembali menjadi pupuk tanaman atau media pakan maggot. Namun, biasanya lumpur tersebut disimpan terlebih dahulu di suatu bangunan hingga menghasilkan bau yang sangat menyengat bagi masyarakat sekitar maupun pekerja di industri tersebut. Bau ini dapat berasal dari material organik seperti nitrogen yang juga memiliki bentuk ammonia yang tak berwarna, berbau tajam dan korosif, yang dapat menyebabkan iritasi, dan toksik terhadap sistem pernapasan. Metode yang digunakan untuk mengurangi konsentrasi ammonia dalam lumpur di penelitian ini adalah bioadsorpsi menggunakan karbon aktif dari bahan organik yang berupa ampas dan sabut kelapa. Pembuatan karbon aktif ampas dan sabut kelapa dilakukan dengan karbonisasi dan aktivasi dengan larutan HCl 15% dan NaCl 20% dengan besar pH = 7. Variasi perbandingan massa lumpur dengan adsorben yang digunakan yaitu 1:1, 1:2, dan 1:3 dengan waktu kontak masing-masing 1, 2 dan 3 hari. Hasil yang didapat menunjukkan bahwa ampas dan sabut kelapa yang teraktivasi dapat digunakan untuk menyerap senyawa ammonia yang ada pada lumpur IPAL industri es krim dengan persentase penyerapan yang terbesar terjadi di variasi 1:3 dengan persentase 83,58% untuk adsorpsi ampas kelapa dan 68,66% untuk adsorpsi sabut kelapa.
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir (S1) - ) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | bioadsorpsi, ampas kelapa, sabut kelapa, lumpur IPAL industri es krim |
Subjects: | Environmental Science and Technology > Hazardous Waste Treatment Thesis > Thesis (S1) |
Divisions: | Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Program Studi Teknik Lingkungan |
Depositing User: | Talitha Cika Heriani |
Date Deposited: | 21 Nov 2020 02:51 |
Last Modified: | 21 Nov 2020 02:51 |
URI: | https://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/4386 |
Actions (login required)
View Item |