Saraswati, Putri (2017) ANALISIS PENGARUH KENAIKAN PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK TERHADAP PEMUNGUTAN, PELAPORAN DAN PENYETORAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 ATAS KARYAWAN TETAP DENGAN METODE PERHITUNGAN SECARA GROSS (Studi Kasus pada Persekutuan LDP Tahun 2015). Tugas Akhir (S1) - thesis, Universitas Bakrie.
Preview |
Text (pdf)
00 Cover.pdf - Submitted Version Download (2MB) | Preview |
Text (pdf)
01 BAB I - III.pdf Restricted to Registered users only Download (910kB) | Request a copy |
|
Text (pdf)
02 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (pdf)
03 BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (639kB) | Request a copy |
|
Text (pdf)
04 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (501kB) | Request a copy |
|
Text (pdf)
05 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (980kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kenaikan PTKP yang terjadi di tahun 2015 di tengah tahun pajak terhadap perhitungan PPh Pasal 21 dan proses pemotongan, pemungutan, dan pelaporan PPh Pasal 21 Persekutuan LDP di tahun 2015. Masalah yang timbul adalah bagaimana lebih bayar yang timbul ketika dilakukannya perhitungan ulang karena perubahan PTKP dapat menjadi nihil hingga tahun pajak berakhir. Data diperoleh dengan melakukan penelitian lapangan pada Persekutuan LDP di tahun 2015. Model analisis yang digunakan yaitu analisis deskriptif yang dimulai dari menghitung PPh Pasal 21 yang telah dipotong, disetor, dan dilaporkan pada masa Januari hingga Juni 2015 dengan PTKP lama dan kemudian dibandingkan dengan perhitungan yang menggunakan PTKP baru di tahun 2015. Adapun hasil penelitian yang menunjukan bahwa terdapat lebih bayar pajak yang terjadi akibat perubahan nilai PTKP yang kemudian lebih bayar pajak tersebut akan dikompensasikan ke bulan-bulan berikutnya hingga tidak ada lebih bayar pajak yang terjadi di tahun 2015. Adapun karyawan yang masih memiliki lebih bayar hingga akhir Desember 2015, lebih bayar tersebut dapat menjadi kompensasi bagi perusahaan ketika membayar PPh Pasal 21 karena pada pratiknya lebih bayar PPh Pasal 21 tersebut telah dikembalikan oleh perusahaan ke karyawan yang bersangkutan. Karena sistem pemungutan pajak menggunakan sistem withholding dimana perusahaan menjadi pihak ketiga yang mengumpulkan pajak, maka hal tersebut bisa dilakukan. Selain itu perusahaan perlu melakukan pelaporan SPT Pembetulan dengan nilai pajak yang dihitung dengan PTKP baru dari bulan Januari hingga Juni 2015.
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir (S1) - ) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pajak, PPh Pasal 21, perubahan PTKP, perhitungan gaji secara gross, pajak penghasilan |
Subjects: | Finance > Taxation Thesis > Thesis (S1) |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial > Program Studi Akuntansi |
Depositing User: | PUTRI SARASWATI |
Date Deposited: | 30 Aug 2017 05:00 |
Last Modified: | 30 Aug 2017 05:00 |
URI: | https://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/918 |
Actions (login required)
View Item |