Antasari, M Rizky (2025) Transformasi Komunikasi Acara di Era Digital, Strategi Pelaksanaan dalam Menghadapi Disrupsi Teknologi (Studi Kasus INACRAFT). Tesis (S2) - thesis, Universitas Bakrie.
|
Text (00. Cover)
00 Cover Rizky.pdf Download (439kB) |
|
|
Text (BAB I-III)
01.BAB I-III.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (481kB) | Request a copy |
|
|
Text (BAB IV)
02.BAB IV.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (841kB) | Request a copy |
|
|
Text (BAB V)
03.BAB V.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (132kB) | Request a copy |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
04. BAB Daftar Pustaka.pdf - Accepted Version Download (195kB) |
|
|
Text (Lampirab)
05. Lampiran.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (823kB) | Request a copy |
Abstract
Perkembangan disrupsi teknologi telah memicu perubahan mendalam dalam industri acara, memaksa penyelenggara untuk menyesuaikan strategi komunikasi guna mempertahankan relevansi serta keterlibatan audiens. Pameran budaya besar seperti INACRAFT menghadapi tantangan besar dalam mengintegrasikan teknologi digital tanpa mengorbankan otentisitas pengalaman budaya yang mereka tawarkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis secara mendalam transformasi komunikasi yang terjadi, strategi yang diterapkan, pengelolaan komunikasi yang dilakukan, serta pola adaptasi organisasi INACRAFT di tengah era digital. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus intrinsik, di mana data diperoleh melalui wawancara mendalam dengan para pemangku kepentingan utama, termasuk penyelenggara, mitra pelaksana, dan peserta pameran, serta melalui observasi dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan menggunakan model interaktif dari Miles dan Huberman yang mencakup tiga tahap utama: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa transformasi komunikasi INACRAFT dapat dilihat dalam empat aspek utama. Pertama, digitalisasi proses operasional, yang meliputi registrasi online, e-ticketing, dan sistem pembayaran digital berbasis QRIS, bertujuan untuk meningkatkan efisiensi. Kedua, ekspansi strategi komunikasi melalui perencanaan konten yang terstruktur, kolaborasi dengan media dan influencer, serta aktivasi digital pra-acara, guna memperluas jangkauan audiens. Ketiga, pengelolaan komunikasi yang mengadopsi model hibrida, memadukan pengalaman fisik dan digital, serta menjaga hubungan dengan audiens pasca-acara melalui berbagai saluran digital. Keempat, pola adaptasi organisasi yang strategis, meliputi regenerasi sumber daya manusia, inovasi format konten mengikuti tren media sosial, dan pengembangan kolaborasi dengan platform e-commerce serta live shopping. Kesimpulannya, adaptasi strategis terhadap teknologi digital terbukti menjadi faktor kunci bagi keberlanjutan INACRAFT di tengah disrupsi teknologi. Transformasi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional tetapi juga memperkuat interaksi dengan audiens dan secara signifikan memperluas jangkauan pasar. Pola adaptasi yang responsif dan proaktif memungkinkan INACRAFT untuk memanfaatkan disrupsi teknologi sebagai peluang untuk berinovasi, menjadikannya sebagai model yang potensial bagi pameran budaya lainnya dalam mengarungi lanskap digital yang terus berkembang.
| Item Type: | Thesis (Tesis (S2) - ) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Communication Transformation, INACRAFT, Technological Disruption, Digital Communication Strategy, Audience Engagement, Organizational Adaptation. |
| Subjects: | Communication Science > Corporate Communication Communication Science > Digital Communication Thesis > Thesis (S2) |
| Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial > Program Studi Magister Ilmu Komunikasi |
| Depositing User: | M Rizky Antasari |
| Date Deposited: | 24 Oct 2025 04:03 |
| Last Modified: | 24 Oct 2025 04:03 |
| URI: | https://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/12855 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |

