Ardiansyah, Ardiansyah (2020) POTENSI BEKATUL SEBAGAI INGREDIEN PANGAN UNTUK MENCEGAH SINDROM METABOLIK. In: Inovasi Teknologi Pertanian Untuk Menunjang Agroindustri di Masa Pandemi. SWASTA NULUS Bekerjasama dengan FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS UDAYANA, Bukit Jimbaran, pp. 1-16. ISBN 978-623-7559-93-1
Preview |
Text (pdf)
Udayana Book chapter_AR.pdf - Published Version Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (4MB) | Preview |
Abstract
Bekatul atau rice bran adalah hasil samping penggilingan padi terdiri dari lapisan aleurone beras (rice kernel), endosperm, dan germ. Pada Gambar 1 ditampilkan produk samping penggilingan beras, salah satu produknya adalah bekatul yang terdiri dari 10 persen dari total produk. Jumlah produksi bekatul berbanding lurus dengan produksi beras, artinya di Indonesia yang mayoritas penduduknya menjadikan beras sebagai pangan pokoknya, sehingga hasil samping bekatul pun jumlahnya sangat besar
Item Type: | Book Section |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Inovasi Teknologi Pertanian ;Agroindustri ; Masa Pandemi |
Subjects: | Food Science and Technology > Food Fermentation Food Science and Technology |
Divisions: | Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan |
Depositing User: | Users 2 not found. |
Date Deposited: | 17 May 2021 10:41 |
Last Modified: | 28 Jun 2021 05:42 |
URI: | https://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/4687 |
Actions (login required)
View Item |