Lubis, Orpa Rejoice (2024) Analisis Wacana Diskriminasi Seksualitas Perempuan dalam Buku Seks dalam Ketetapan Negara dan Tuhan Karya Soe Tjen Marching (Perspektif Sara Mills). Tugas Akhir (S1) - thesis, Universitas Bakrie.
Text (Cover)
00. Cover.pdf - Accepted Version Download (479kB) |
|
Text (BAB I-III)
01. BAB I-III.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (424kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
02. BAB IV.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (454kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
03. BAB V.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (171kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
04. BAB Daftar Pustaka.pdf - Accepted Version Download (175kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
05. Lampiran.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (686kB) | Request a copy |
Abstract
Seksualitas perempuan sering kali diabaikan atau didiskriminasi dalam masyarakat, termasuk di Indonesia, yang mengatur kontrol sistemik terhadap seksualitas perempuan melalui norma sosial, budaya, agama, dan undang-undang yang merugikan perempuan. Interpretasi dogma agama pun kerap digunakan untuk membatasi hak seksual perempuan. Buku “Seks dalam Ketapan Negara dan Tuhan” karya Soe Tjen Marching menjadi sorotan penting dalam kajian kritis terhadap konstruksi sosial mengenai seksualitas perempuan di Indonesia. Melalui analisis mendalam terhadap dua sub-bab, yakni “Hukum Pelanggaran Burka: Membebaskan Perempuan?” dan “Valentine”, penelitian ini berusaha mengungkap bagaimana wacana diskriminasi terhadap perempuan terkonstruksi dalam teks tersebut. Dengan menggunakan pendekatan analisis wacana kritis model Sara Mills, penelitian ini menggali lebih dalam bagaimana posisi subjek-objek perempuan digambarkan dan diperkuat melalui bahasa. Analisis dilakukan pada tiga tingkatan, yaitu tingkat kata, frasa, dan wacana secara keseluruhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diskriminasi terhadap seksualitas perempuan dalam buku ini termanifestasi dalam beberapa bentuk. Pertama, regulasi pemerintah terkait pakaian, seperti aturan penggunaan burka, seringkali digunakan sebagai alat kontrol terhadap tubuh perempuan dan membatasi kebebasan mereka. Kedua, dominasi laki-laki dalam pembuatan kebijakan dan interpretasi agama memperkuat ketidaksetaraan gender dan menempatkan perempuan dalam posisi subordinasi. Ketiga, stereotip gender yang kuat, yang seringkali merepresentasikan perempuan sebagai objek seksual atau makhluk yang lemah dan tidak berdaya, semakin memperburuk diskriminasi yang dialami perempuan. Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai bentuk-bentuk diskriminasi terhadap perempuan dan mendorong upaya-upaya untuk mempromosikan kesetaraan gender. Selain itu, penelitian ini juga memberikan kontribusi terhadap kajian literatur mengenai analisis wacana kritis dalam konteks studi gender dan feminisme.
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir (S1) - ) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Diskriminasi Seksualitas Perempuan, Analisis Wacana Kritis, Sara Mills, Seks dalam Ketetapan Negara dan Tuhan, Soe Tjen Marching |
Subjects: | Communication Science Communication Science > Cultural Studies Thesis > Thesis (S1) |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial > Program Studi Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Orpa Rejoice Lubis |
Date Deposited: | 13 Aug 2024 03:57 |
Last Modified: | 13 Aug 2024 03:57 |
URI: | https://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/9733 |
Actions (login required)
View Item |