Suyantini, Kadek Enik (2024) Analisis Sifat Fisikokimia Kopi Robusta (Coffea canephora) Lampung pada Berbagai Tingkat Penyangraian. Tugas Akhir (S1) - thesis, Universitas Bakrie.
Text (00. Cover)
00. Cover.pdf - Accepted Version Download (294kB) |
|
Text (01. BAB I-II)
01. BAB I-II.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (288kB) | Request a copy |
|
Text (02. BAB III)
02. BAB III.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (420kB) | Request a copy |
|
Text (03. BAB IV)
03. BAB IV.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (45kB) | Request a copy |
|
Text (04. Daftar Pustaka)
04. Daftar Pustaka.pdf - Accepted Version Download (62kB) |
|
Text (05. Lampiran)
05. Lampiran.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (289kB) | Request a copy |
Abstract
Provinsi Lampung sebagai penghasil kopi terbesar kedua di Indonesia dengan produksi mencapai 124,5 ribu ton per tahun. Sebanyak 80% kopi Lampung didominasi oleh kopi jenis robusta dan menjadi salah satu kopi robusta terbaik di Indonesia. Kopi robusta dianggap memiliki mutu yang lebih rendah dibanding kopi arabika. Salah satunya, mutu dipengaruhi oleh proses penyangraian dimana terjadinya berbagai reaksi yang mengubah sifat fisikokimia kopi. Tujuan penelitian yaitu menganalisis sifat fisikokimia pada biji, bubuk, dan seduhan kopi sangrai Robusta Lampung pada berbagai tingkat penyangraian. Penelitian di desain dalam rancangan acak lengkap dengan faktor yang diamati yaitu tiga variasi penyangraian (city, full city, dan italian roast), dengan tiga kali ulangan pada masing-masing perlakuan. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan didapatkan hasil nilai agtron berada pada rentang 63,7-30,8, kadar air 1,51-0,74%, densitas kamba 390,03-283,50 gram/L, kandungan asam klorogenat 0,39-0,31%, kafein 0,06-0,09%, nilai pH 5,57-6,08, TDS 1,08-1,42%, dan Brix 1,35-1,78%. Sementara itu, hasil analisis data secara statistik menggunakan metode Analysis of Variance didapatkan bahwa tingkat penyangraian berpengaruh secara signifikan terhadap nilai agtron, densitas kamba, pH, TDS, dan Brix dimana p-value < 0,05. Uji korelasi didapatkan bahwa korelasi positif terjadi antara kadar air, warna, densitas kamba, dan asam klorogenat. Keempat parameter tersebut memiliki korelasi negatif dengan TDS, Brix, pH, dan kafein.
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir (S1) - ) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | fisikokimia, kopi, Lampung, penyangraian, robusta. |
Subjects: | Food Science and Technology > Food Chemistry Food Science and Technology > Food Processing Thesis > Thesis (S1) |
Divisions: | Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan |
Depositing User: | Kadek Enik Suyantini |
Date Deposited: | 15 Aug 2024 08:21 |
Last Modified: | 15 Aug 2024 08:21 |
URI: | https://repository.bakrie.ac.id/id/eprint/9794 |
Actions (login required)
View Item |